Busyet! Sebelumnya Cuma Rp 900 Ribu, Harga Lobster Mutiara Kini Naik Mencapai Rp1,5 Juta per Kg 

Busyet! Sebelumnya Cuma Rp 900 Ribu, Harga Lobster Mutiara Kini Naik Mencapai Rp1,5 Juta per Kg 
Lobster. ©2013 Merdeka.com

RIAUSKY.COM - Balakangan nama Lobster kembali jadi perbincangan, terutama terkait polemik ekspor beih lobster yang diijinkan pemerintah.

Apalagi, Indonesia disebut sebagai salah satu negara pengekspor lobster terbesar, karena wilayah perairannya didominasi oleh terumbu karang yang merupakan habitat terbaik bagi berbagai jenis lobster.

Pakar crustacea Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Rianta Pratiwi mengatakan, harga lobster di 2020 ada yang mengalami peningkatan dan penurunan.

Seperti harga lobster mutiara mencapai Rp 1,5 juta per kg yang sebelumnya Rp 900 ribu per kg. Sementara untuk harga lobster pasir mengalami penurunan dari semula Rp 700 ribu per kg menjadi Rp 390 ribu per kg.

"Seperti lobster bambu biasanya dijual Rp 750 ribu per kg tetapi akhir-akhir ini Rp 1,2 juta, lobster batik biasanya Rp 800 ribu kg menjadi Rp 900 ribu, dan lobster mutiara paling mahal apalagi kalau ada event-event tertentu seperti Imlek, Natal dan lainnya," kata Rianta dalam Sapa Media #6 dengan tema Memahami Potensi Lobster dari Perspektif Kelautan dan Sosial, Senin (30/11).

Dia menjelaskan, kenaikan harga ini karena pangsa pasar lobster tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di luar negeri, karena potensi lobster yang mempunyai nilai gizi yang tinggi. Selain itu, keberadaan lobster yang melimpah di perairan tropis menjadikan hewan ini diburu dan ditangkap dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan pasar.

Lantaran lobster dijadikan komoditas ekonomis penting bagi konsumsi lokal dan ekspor. Pemenuhan permintaan pasar yang tinggi mendorong peningkatan upaya penangkapan lobster dari alam.

Menurutnya, perikanan sektor ekonomi juga merupakan salah satu aktivitas yang memberikan kontribusi kesejahteraan terhadap masyarakat nelayan. Berdasarkan pengamatan dan wawancara dengan nelayan dan pengepul lobster di pulau Weh, Sabang.

Faktor yang paling berpengaruh dalam kegiatan penangkapan lobster adalah harganya yang lebih tinggi dibandingkan dengan komoditas perikanan lainnya. "Harga lobster dipengaruhi oleh kualitasnya," ujarnya.

Indonesia mempunyai 7 jenis lobster, yaitu lobster pasir (Panulirus homarus), lobster batik (Panulirus longipes), Lobster batu (Panulirus penicillatus), lobster Pakistan (Panulirus polyphagus), lobster Mutiara (Panulirus ornatus), lobster Bambu (Panulirus versicolor), dan Lobster Batik (Panulirus femoristriga).

Namun, Rianta mengatakan lobster yang memiliki nilai jual tinggi adalah lobster Mutiara, lobster bambu, lobster batik dan lobster pasir. (R01)

Sumber: Liputan6.com, Merdeka.com

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index